Dampak vaksin palsu pada anak & balita

Bapak ibu, tahukah anda? apa dampak vaksin palsu bila diberikan pada anak - anak dan balita? jawabannya adalah anak - anak dan balita tidak akan mendapatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu. Contohnya anak - anak & balita tidak akan kebal terhadap penyakit hepatitis B bila vaksin hepatitis B yang di berikan pada anak - anak dan balita tsb adalah vaksin hepatitis B palsu, di mana vaksin hepatitis B tsb isinya adalah bukan virus hepatitis melainkan isinya dipalsukan dengan mengganti air aqua steril ataupun obat antibiotika yang dosisnya dibikin rendah.

Menghadapi kasus seperti ini memang sangat mengecewakan, terutama bila yang divaksin dengan vaksin palsu tsb adalah terjadi pada anak - anak dan balita buah hati bapak dan ibu semuanya, namun demikian sebaiknya bapak ibu tetaplah tenang dan dengan segera menanyakan pada petugas kesehatan yang telah memberikan vaksin pada anak - anak dan balita bapak ibu.
5 jenis imunisasi dasar untuk anak - anak dan balita :

1. Imunisasi BCG. Fungsi imunisasi ini adalah untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak - anak dan balita terhadap serangan penyakit tuberkolosis atau TBC (penyakit paru - paru).
2. Imunisasi Hepatitis B. Gunanya untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak - anak dan balita terhadap serangan hepatitis (penyakit yang menyerang lever / hati).
3. Imunisasi DPT dan HB 3. Manfaat imunisasi DPT adalah untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak - anak dan balita terhadap serangan penyakit difteri, pertusis dan tetanus.
4. Imunisasi Polio. Guna imunisasi ini adalah untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak - anak dan balita terhadap serangan penyakit polio (lumpuh layuh).
5. Imunisasi Campak. Fungsi imunisasi ini adalah untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak - anak dan balita terhadap serangan penyakit campak.

Demikianlah bapak ibu penjelasan dari kami mengenai dampak vaksin palsu bagi anak - anak & balita, semoga artikel kami ini dapat bermanfaat buat kalian semua.